BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar
Belakang Masalah
Kolaborasi Orang tua dan guru dalam pendidikan anak usia
dini merupakan hubungan antara lembaga paud misalnya taman kanak-kanak(Guru dan
kepsek) dengan orang tua bisa berbentuk kerja sama dalam menciptakan lingkungan
keluarga yang baik,harmonis,sehat dan edukatif baik di rumah maupun di sekolah
yang dapat mendorong dapat mendorong pertumbuhan dan perkembagan anak menjadi optimal.
Kerjasama
orang tua secara aktif dengan sekolah bergantung pada minat, kemampuan,
kesempatan, dan motivasinya untuk menciptakan Pembelajaran yang baik untuk anak
Selain orangtua, sekolah juga berperan penting dalam membesarkan dan
mensosialisasikan anak. Diperlukan jalinan kerjasama yang baik antara guru dan
orang tua untuk meningkatkan hubungan positif antara guru dan siswa.
Sikap orang tua dan guru yang sama terhadap pembelajaran anak akan memberikan
teladan yang baik bagi anak. Orang tua dan guru perlu selalu mengkomunikasikan
sikap dan reaksi anak sehingga anak akan merasa di dukung dan bisa menunjukkan
reaksi yang jelas, terdorong untuk meningkatkan kemampuan, bertanggung jawab,
merasa aman dan senang, dewasa dan mandiri.
B.Rumusan
masalah
·
Bagaimanakah
analisis kerjasama orang tua dan guru di TK?
·
Apakah
pelaksanaan,perencanaan dan evaluasi di Tk ?
C.Batasan
Masalah
·
Untuk
mengetahui kebutuhan kerjasama
orang tua dan guru di TK
·
Untuk mengetahui
perencanaan,pelaksanaan,dan Evaluas di Tk.
·
Untuk memenuhi tugas mata kuliah
kolaborasi guru dan orang tua dalam pendidikan anak usia dini
III
BAB II
PEMBAHASAN
ANALISIS
KEBUTUHAN ORANG TUA DAN GURU DI TK
Menurut
briggs dan potter (1995) tingkat kerjasama orang tua terhadap program TK dapat
di kelompokan menjadi dua yaitu keterlibatan(parent involucment)dan partisipasi
(Parent participation).Keterlibatan orang tua merupakan tingkat kerja sama yang
minimum,dimana orang tua datang ke TK dan membantu TK jika di undang
saja.Sebaliknya partisipasi orang tua merupakan tingkat kerja sama yang lebih
luas dan lebih tinggi tingkatanya.Orang tua dan sekolah duduk bersama untuk
membicarakan rutin untuk membantu guru melasanakan tugas-tugas rutin yang dapat
dikerjakan seperti menyiapkan makanan,menyiapkan alat-alat permainan yang
membutuhkan untuk pembelajaran,dan ikut menjaga keamanan.
Dalam
mengusahakan keberhasilan proses belajar-mengajar itu,guru juga harus membina
hubungan baik dengan orang tua anak.melalui hal ini di harapkan dapat
mengetahui keadaan anak didiknya dan
bagai mana kegiatan belajarnya di rumah.Juga untuk mengetahui beberapa hal
tentang anak didik melalui orang tuanya,sehingga dapat di gunakan sebagai bahan
untuk mengetahui beberapa hal tentang anak
didik melalui orang tua murid merupakan factor yang tidak dapat di
tinggalkan,karena keberhasilan anak didik tidak dapat di pisahkan dengan bagai
mana keadaan dan usaha orang tua murid.Apalagi kalau di kaitkan dengan tugas
dan kewajiban guru sebagai pendidik,dalam upaya membina kepribadian anak
didik,maka andil orang tua sangat menentukan.
Dalam hal melakukan kerjasama antara pihak sekolah dan
orang tua ada 3 hal yang harus di perhatikan:
1.Konsep diri orang tua
dan anak akan meningkat
2. Motivasi belajar
anak akan meningkat
3. Prestasi yang di
capai anak akan meningkat
Walaupun semikian pada kenyataanya tidak mudah menjalin
kerjasama antara guru dan orang tua.Maka dari itu diperlukan
perencanaan,pelaksanaan dan evaluasi.
1
A. Perencanaan
Pihak
sekolah harus merancang atau merencanakan kolaborasi apa yang akan dilakukan
dalam satu tahun kedepan.Perencanaan adalah aktivitas awal yang menggambarkan
hal-hal yang harus dikerjakan dan cara mengajarkanya dalam mencapai tujuan yang
telah di tentukan perencanaan meliputi tujuan dan jenis kolaborasi.
1.Kegunaan dari
perencanaan diantaranya
·
Menjabarkan rangkaian kegiatan yang akan
dijalankan kegiatan pelibatan orang tua di TK
·
Menjabarkan/merincikan
kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan kegiatan pelibatan orang tua di lembaga TK
·
Memberi arah dan tugas yang harus di
tempuh atau dilaksanakan dalam kelibatan orang tua di lembaga TK
·
Mempermudah pendidikan dalam
melaksanakan kegiatan pelibatan orang tua di lembaga TK
·
Perencanaan yang baik dapat menumbuhkan
rasa percaya diri pada pendidik dalam melaksanakan kegiatan pelibatan orang tua
lembaga TK
·
Menjamin
kontiniutas pelibatan orang tua di lembaga TK menurut Robert and walter
disk (1996) terdapat beberapa kegiatan utama
2.Proses mengembangkan
perencanaan
a.
Proses perencanaan di mulai dengan mengidetifikasi
secara jelas tujuan yang diharapkan dan ingin di capai
b.
Perencanaan alternative kegiatan dan
daya pendukung yang di anggap paling membantu dalam mencapai tijuan yang telah
di terapkan.
c.
Tinjau kembali tetapkan tujuan dan cara
penyampaianya secara seksama
d.
Lakukan perbaikan-perbaikan
3. Hal-hal yamg harus
dituangkan dalm suatu draf perencanaan sbb.
a. Menentukan
penanggung jawab/tim
b. Memilih
jenis kegiatan merumuskan tujuan dan target pencapaian kegiatan
c. Merumuskan
tujuan dan target pencapaian kegiatan
d. Menentukan
materi kegiatan
e. Menentukan
narasumber dan fasilisator kegiatan
f. Menentuk
narasumber dan fasilisator kegiatan
g. Menentukan
tempat dan waktu kegiatan
h. merancang ketentuan kerjasama/mitra
2
i.
Memilih lampiran yang di perlukan
B.pelaksanaan
Setelah jenis kolaborasi di pilih tujuan telah dapat
mamfaat untuk kedua belah pihak terutama untuk anak.Maka teknik pelaksanaan
atau aplikasinya mislanya lembaga TK adalah pada perencanaan awal tahun berupa
temu ramah antar pihak sekolah selaku pengelola mengundang wali murid untuk
dapat hadir di sekolah selaku pengelola mengundang wali murid untuk dapat hadir
di sekolah dengan dengan menetukan hari dan tanggal dan jam berapa di
mulai.Setelah di sebarka undangan dan wali murid dating.pihak sekolah harus
menyampaikann dengan jelas apa saja peraturan yang harus di ikuti oleh mereka
selama mengikuti kegiatan pembelajaran baik berupa tata tertip jadwal pakaian
dll.dengan bahasa yang jelas dan ramah.pihak sekolah meminta ranggapan berupa
saran dan kritik terhadap rencana-rencana yang telah di programkan oleh
sekolah.
Dalam jenis kolaborasi kegiatan lomba.Setelah di bahas di
pertemuan awal tahun ajaran tentang adanya lomba-lomba pada kegitan-kegiatan
tertentu sebaiknya wali murid dilibatkan langsung seperti lomba dan kegiatan-kegiatan
tertentu terutama pada hari-hari besar seperti lomba 17-an.
Dalam jenis kegiatan wali murid sebagai nara sumber.Dalam
kegiatan ini wali murid sebagai nara sumber sangat diperlukan sekali,seperti
dokter untuk member tahu tentang kesehatan yanh lebih spesifik dari guru
mungkin juga bapak nelayan untuk member impormasi kepada anak betepa besar jasa nelayan itu.Bisa dilakukan
pada tema kebutuhan seperti kesehatan bisa diundang wali murid yang bekerja
pada bidang itu.
Suatu
pelaksanaan membutuhkan kemampuan atau keterampilan tersendiri di
antaranya,keterampilan,mengelola,kepemimpinan,praktek dalam setiap tahapan
kegiatan.
Secara bahasa dalam
melaksanakan suatu kegiatan membutuhkan ferforma yang di dukung oleh kesiapan
pisik dan mental untuk tampil prima.
Dalam menjalankan dan melibatkan orang tua dalam lembaga
pendidikan TK agar dapat bejalan optimal di antaranya:
1.
Berpenganlah pada perencanaan yang telah
dibuat atau dipersiapkan sebelumnya.
2.
Semua pihak dan aggota yang terlibat
mempersiapkan diri sebaik-baiknya.
3.
Semua kebutuhan kegiatan secara materi
telah disiapkan sebelum kegiatan dilaklaksanakn.
4.
Jika dimunkinkan,kegiatan dan kegiatan
dan hal-hal yang bersifat kruisal melalui proses gladi gerik.
3
5.
Untuk mengantisi berbagai hambatan dan
kemungkinan hendaknya semuan pihak peka dan jeli terhadap semua kemunkinan.
6.
Perjelas dari awal koordinasi lapangan
dan penanngung jawab dalam setiap pengambilan keputusan terutama yang darurat
sehigga permasalahan permasalahan dapat diputuskan dan diantisifasi dengan tepat.
7.
Janganlah mengabaikan permasalahan
sekecil apapun yang menganggu kelancaran pelaksanaan kegiatan.
8.
Semua jenis pekerjaan dan aktivitas yang
mesti dilakukan oleh pihak yang terlibat hendaknya di kemas dan jop description
yang mudah di pahami dan dilaksanakan dengan pasti oleh setiap memegang jabatan
tersebut.
Contoh pelaksanaan perencanaan kolaborasi di PAUD :
1.Kegiatan awal tahun
- Penerimaan murid baru, hal ini dimaksudkan untuk mendata murid yang masuk kesekolah tersebut serta menjalin kerjasama dengan orangtua untuk mengetahui latar belakang kehidupan anak
- Pihak sekolah membagikan semacam angket partisipasi orangtua dengan maksud untuk mendapatkan gambaran tentang tipe orangtua apakah orangtua itu mau berperan langsung atau justru bersifat pasif karena keterbatasan waktu yang dimilikinya.
- Pertemuan awal tahun, menjelaskan tentang kegiatan yang ada disekolah tersebut baik kegiatan akademik maupun kegiatan non akademik, selain itu juga mengeratkan hubungan antara guru dan orangtua serta memperkenalkan seluruh komponen sekolah kepada orangtua.
2.Kegiatan pertengahan tahun
- Mengedarkan surat kabar sekolah ( newsletter ) yang berisi seputar aktivitas dan kegiatan yang akan diselenggarakan sekolah dengan maksud memberi tahu orangtua anak.
- Laporan perkembangan anak baik bersifat mingguan, bulanan, maupun semester, itu merupakan suatu cara yang digunakan sekolah agar orangtua dapat mengetahui perkembangan anaknya dan membantu proses belajar serta orangtua dapat bekerja sama untuk memotivasi belajar anak
- Mengadakan workshop orangtua yang berisi tentang bagaimana guru mengajarkan sebuah program belajar kepada anak dikelas, misalnya mengajarkan konsep bilangan genap dan ganjil 1 sampai 10 yang bertujuan agar terjadinya keselarasan sistem pengajaran antara rumah dan sekolah
4
- Mengadakan kunjungan orangtua ke kelas ( Parent day ), sekolah dapat mengadakan program kunjungan satu hari orang tua ke sekolah dengan tujuan agar orang tua bisa mengamati apa yang dilakukan anaknya dikelas dan bagaimana anaknya berinteraksi dengan guru dan teman sebayanya.
- Pameran kegiatan anak, misalnya anak menunjukan hasil pekerjaan atau kerajinan seni prakaryanya yang selama ini dilakukan anak dikelas. Dengan tujuan menunjukkan karya anak kepada orangtua dan agar orangtua dapat mengapresiasi hasil karya anak.
- Buku komunikasi yang merupakan jembatan komunikasi antara guru dan orang tua tentang anaknya dalam bentuk laporan harian yang lebih informal
- Case conference meruapakan rapat atau konferensi tentang kasus. Biasanya digunakan dalam bimbingan dan konseling, dengan tujuan mencari jalan yang paling tepat agar masalah anak didik dapat diatasi dengan baik.
- Kunjungan Rumah, agar terjalin kerjasama dan silaturahmi antara orangtua dan guru yang tidak hanya disekolah saja, serta memberikan pemikiran positif pada anak bahwa sekolahnya selalu memperhatikannya.
3. Kegiatan akhir tahun ajaran
- Rapat internal guru kelas dan orang tua murid, pertemuan ini biasanya diadakan pada saat akhir semester dimana guru menyampaikan laporan tertulis tentang perkembangan siswa (Report Book).
Karya Wisata
dengan melibatkan guru dan orangtua murid, dengan maksud tetap menjalin
kehangatan silaturahmi antara guru, murid, dan orangtua.
C.Penilaian/Evaluasi
Penilaian atau evaluasi adalah suatu langkah dari suatu perencanaan
setelah dilakukan atau dilaksanakan dan bagian integral dari keseluruhan proses
kegiatan dilaksanakan di lembaga TK tersebut merupakan bagian yang tidak dapat
di pisahkan dari komponen lainya.Evaluasi meningkatkan mutu dan kualitas
pendiikan,hasil evaluasi sangat berguna untuk mengembangkan program
selanjutnya.Evaluasi merupakan suatu tindakan berdasarkan
pertimbagan-pertimbangan yang arif dan bijaksana untuk menentukan nilai
sesuatu,baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif.
Implikasinya didalam kolaborasi guru dan orang tua:
1.
Terlaksana atau tidak terlaksana suatu
perencanaan.Contoh melibatkan orang tua dalam suatu kegiatan orang tua sebagai
nara sumber pada tema pekerjaan setelah jadwal di tetepkan terdapat
haling/hambatan oran tua tersebut tidak dapat hadir dengan alas an dapat
diterima.
5
2.
Tercapai apa tidak tercapai tujuan dari
kolaborasi itu.Contoh dalam kegiatan kunjungan rumah untuk mengetahui bagaimana
anak sehari-hari dirumah baik dengan oran tua atau keluarga dirumah atau dengan lingkungan,baik dengan cara tanya
jawab dan mengamati observasi langsung.
3.
Ada sebagian keluarga menutupi keadaan
tersebut sehingga guru kurang puas dengan kurangnya dapat tanggapan
4.
Tujuan agar mendapat informasi yang
akurat tapi tidak dilayani contohnya dalam kegiatan lomba tujuan tujuan adanya
kerjasama antara orang tua dan anak,rupanya anak saja yang diantara karena
orangtua tuanya tidak bisa ikut lomba ada kegiatan.
5.
Kolaborasi yang mana yang perlu
ditingkatkan atau diperbaiki.ini bersifat kolaborasi yang tidak terlaksana atau
kurang memuaskan.Contoh melibatkan orang tua dalam proses pembelajaran seperti dalam tema alat komunikasi .pihak
sekolah merencanakan pada tema ini anak yang ada di sekolah cara menerima dan
mengangkat telepon.pihak sekolah telah terlebih dahulu memberitahu pihak
keluarga untuk dapat menelpon kesekolah,kurang mendapat respon dari orang tua
waktu anak menelpon tidak di angkat-angkat atau lama baru di angkat.
6.
Dan lain-lain
Secara
etimologis evaluasi berasal dari kata evaluasi yang artinya tindakan untuk
menentukan nilai sesuatu.Berdasarkan pandangan para ahli di temukan sebagai
berikut:James E.Jonsson(1991),Evaluasi adalah suatu proses
memilih,mengumpulkan,menapsirkan informasi untuk membuat keputusan.
Mahrens
dan lehman (Nhalim 1984).Evaluasi adalah proses merencanakan dan menyediakan
imformasi sangat di perlukan untuk membuat alternative-alternatif keputusan
.wiersma dan jurs (1985),Evaluasi diartikan sebagai suatu proses sistematis
dalam memberikan pertimbagan melalui nilai dan arti sesuatu.
Maka
evaluasi dalam prongram pelibatan orang tua dalam kegiatan TK adalah merupakan
proses mempertimbangkan nilai dari keseluruhan tahap yang dijalani dalam
kegiatan tersebut.Mulai dari perencanaan pelaksanaan hingga evaluasi itu
sendiri.Nilai filosofis evaluasi tersebut berusaha mengembalikan kegiatan pada
jalur dan sasaran yang sebenarnya secara tepat dan wajar,dan bila memungkinkan
dengan optimal.Evaluasi berfungsi untuk mendeteksi,memantau serta mengungkapkan
berbagai perilaku dan aktivitas secara
lebih tepat dan sesuai sasaran.
Tujuan dari evaluasi
yaitu:
a.
Mendapat keputusan tentang kedudukan
program kelibatan orang tua di lembaga TK
b.
Memperoleh gambaran ketercapian program
c.
Mendapat kejelasan tingkat partisipasi
orang tua
d.
Mendapat informasi tentang kesulitan
kesulitan dan penyebab-penyebanya
6
Funsi dan mamfaat
evaluasi yaitu:
a.
Menentukan apakah program perlu
diperbaiki,di hentikan atau di lanjutkan
b.
Sebagai bahan pertimbagan selanjutnya
c.
Bahan member informasi kepada masyarakat
tentang mamfaat partisipasi tersebut.
d.
Bahan untuk merekomendasikan pada
kegiatan selanjutnya.
Jadi,Evaluasi
itu berfungsi memberikan informasi bagi perbaikan mutu pengajaran dan
penyusunan program sekolah.Kegiatan Evaluasi tidak hanya dilakukan pada hasil
belajar siswa akan tetapi bagai mana program kurikulum secara keseluruhan telah
berjalan sesuai dengan yang di rencanakan atau sebelumnya.
Berbagai
bentuk evaluasi dapat digunakan untuk memperoleh gambaran perkembagan kemampuan
dan perilaku anak.Terdapat beberapa cara yang dilakukan:
1. Pengamatan
yaitu suatu cara untuk mengetahui perkembagan dan sikap anak yang dilakukan
dengan mengamati tingkah laku anak dalam kehidupan sehari-hari secara langsung.
2. Pencatatan
anekdot merupakan sekumpulan catatan tentang sikap perilaku anak dalam
sitiasi-situasi tertentu.hal ini merupakan aktivitas anak yang bersifat positif
maupun negative.
3. Portopolio
yaitu penilaian berdasarkan kumpulan hasil kerja anak yang dapat menggembarkan
sejauh mana keterampilan anak berkembang.
7
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Dalam
hal melakukan kerjasama anatara pihak sekolah dan orang tua ada 3 hal yang
harus di perhatikan :Konsep diri orang tua dan anak akan meningkat,Motivasi
belajar anak akan meningkat,Prestasi yang di capai anak akan meningkat.Perencanaan
adalah aktivitas awal yang menggambarkan hal-hal yang harus dikerjakan dalam
mencapai tujuan yang telah ditentukan perencanaanya meliputi tujuan dan jenis
kolaborasi.
Setelah
jenis kolaborasi di pilih tujuan telah dapat mamfaat untuk kedua belah pihak
terutama untuk anak.Maka teknik pelaksanaan atau aplikasinya mislanya lembaga
TK adalah pada perencanaan awal tahun berupa temu ramah antar pihak sekolah
selaku pengelola mengundang wali murid untuk dapat hadir di sekolah selaku
pengelola mengundang wali murid untuk dapat hadir di sekolah dengan dengan
menetukan hari dan tanggal dan jam berapa di mulai
atau evaluasi adalah suatu langkah dari suatu perencanaan
setelah dilakukan atau dilaksanakan dan bagian integral dari keseluruhan proses
kegiatan dilaksanakan di lembaga TK tersebut merupakan bagian yang tidak dapat
di pisahkan dari komponen lainya. Evaluasi itu berfungsi memberikan informasi
bagi perbaikan mutu pengajaran dan penyusunan program sekolah.Kegiatan Evaluasi
tidak hanya dilakukan pada hasil belajar siswa akan tetapi bagai mana program
kurikulum secara keseluruhan telah berjalan sesuai dengan yang di rencanakan
atau sebelumnya.
B.Saran
Sebagai seorang pendidik anak usia dini kita harus
mampu menganalisi kebutuhan kerjasama guru dan orang tua. Apalagi kalau di kaitkan dengan
tugas dan kewajiban guru sebagai pendidik,dalam upaya membina kepribadian anak
didik,maka andil orang tua sangat menentukan.
8
Daftar Pustaka
Suyanto,Slamet.2005.Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini.Jakarta.Kemendiknas
Nurhafiza.2011.MK
Kolaborasi Orang Tua dan Pendidikan Anak Usia Dini.Padang.UNP
Hasbullah.2005.Dasar-Dasar
Ilmu Pendidikan.Jakarta.Rajawali Pers
Jaipul L. Roopnarine, James E. Jhonson. 2011.Pendidikan Anak Usia Dini Dalam Berbagai
Pedekatan.Prenada Media Grup: Jakarta
Sardiman
A.M.2009.Interaksi dan Motivasi
Belajar-Mengajar.PT.raja Grafindo
Utami
Rini Aziz.2006. Anak Sulit Belajar.Solo:Tiga
serangkai
Djamarah,Syaiful
Bahri.2010.Guru dan anak didik dalam
interaksi edukatif.Jakarta:Rineka Cipta
Sardiman.2009.Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar.Jakarta:Rajawali
pers
Izzati.2011.Bahan
Ajar Kurikulum Anak Usia Dini.Padang:unp
http://beritapagi.co.id/read/2012/06/guru-orangtua-harus-kerja-sama.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar